Laman

Rabu, 04 Maret 2015

INI PERTAMA KALI SAYA SAKIT SETELAH HAMPIR DUA TAHUN LEBIH BERMAIN DENGAN ANAK-ANAK




Ini cerita yang sama sekali tak penting. Kesaksian saya sendiri yang jangan ditiru. Tapi, siapa tahu ada manfaatnya…

Saya sudah mengidap tipes sejak kecil. Kelas 4 SD pernah opname hampir 15 hari. Dan dua dua tahun lalu juga mengalami hal sama. Sebabnya tipes. Bila kecapekan. Makan tak sehat. Maka tipes mengobrak-abrik sistem imun saya. Saya pun ambruk.

Sampai sekarang siklus tipus saya hampir setiap semesternya selalu menimpa saya. Langganan minum obat daric acing pun ritual rutin…

Sejak mengelola RKWK, saya sudah prediksi dalam hati. Sakit tipus saya pasti akan sering menerjang saya. Sebabnya, saya banyak kegiatan. Usai pulang dari kantor, setiap Rabu – Minggu mulai pukul 16.00 – Magrib bahkan malam hari saya harus najar anak-anak. Ini sangat melelahkan. Saya jadi tak kenal acara TV. Jika langsung bau bantal tidur langsung lelap.

Kelelahan ini membuat saya tinggal menunggu waktu untuk kena tipus. Tapi anehnya, sejak opname tipus dua tahun lalu, sampai sekarang saya belum pernah sakit tipus lagi. ANEH, saya jadi ingat pepatah:

JIKA BERTAMU ORANG JOROK, MAKA SEDIAKAN HALAMAN RUMAH YANG BERSIH…



Jika sakit-sakitan karena capek. Sediakan segudang kegiatan yang melelahkan sekalian.

Nah, tapi kali ini sakit itu datang lagi. Tapi, tak kronis. Baru sebatas tand-tanda saja. Tapi, sakit ini sangat indah, sebabnya adalah pengalaman konyol saya dengan anak-anak yang menunjukkan daya tahan tubuh anak-anak lebih hebat dari saya.

Saya dan anak-anak mandi di curug bayan Baturaden. Kami basah kuyup dengan air yang super dingin. Anak-anak berganti baju dengan antrian yang mengekor. Saya tentu saja paling belakang dengan anak-anak laki-laki. Sebab, aturan yang dibuat di RKWK, perempuan harus diutamakan.

Namun, saat hampir girian saya ganti. Anak-anak sudah protes. Mereka ingin segera makan dan berkegiatan selanjutnya. Saya pun tak jadi gandi. Saya lihat beberapa anak juga demikian. Dengan baju luar dalam basah kuyup kami bermain lagi. Sampai hampir siang hari. Dan pulang..

Sampai rumah badan menggigil. Batuk menyerang. Gejala tipus saya rasakan. Saya sangat ketakutan. Tapi, yang saya takutkan bukan sakit saya, tetapi anak-anak. Saya takut ada anak yang sakit karena kegiatan ini. Saya Tanya sana-sini ke anak-anak. Ternyata tidak ada. Saya yang malu.

SAYA SAKIT SENDIRIAN



Bahkan dua anak saya Zaka [1,5 tahun] dan Nera [3 tahun] yang ikut mandi di sungai juga tidak sakit. Saya tertawa sendiri dalam hati. Mentertawakan diri sendiri.

TERNYATA ANAK-ANAK JAUH LEBIH KUAT DAN HEBAT DAYA TAHAN TUBUHNYA DARI SAYA.

Ini sakit yang sangat indah. Sebab saya masih bisa malu dan tertawa sendiri ingat kejadian ini sekalipun sambil batuk-batuk.
Uhhhhuuukkk

Benarkan?

Ini cerita yang tak penting. Maaf telah kecewakan Anda! 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar